Minggu, 07 September 2008

Tidur aaah...


Setelah mandi, badan hangat, perut kenyang, di peluk ibu, hal paling nikmat adalah tidur… Aku tidak sekedar tidur loh, kata dokter Sears (dokter favorit ibuku) saat aku tidur, organ-organ tubuhku akan mengalami perkembangan. Fase awal di dalam tidurku juga sangat membantu mengembangkan kemampuan otakku. Makanya saat awal-awal tidur aku sering menampilkan banyak ekspresi, dan ibu paling suka melihat senyumanku saat tidur. Senyumku itu artinya aku merasa nyaman bersama ibu. Inilah perjalanan satu bulanku di dunia, Alhamdulillah terima kasih banyak ya Allah atas kesempatan ini. Aku tidak sabar untuk melalui hari-hari esok, kata ibu masih banyak hal lain yang menarik dalam kehidupan ini. Semoga aku bisa menjadi manusia yang baik, bermanfaat, dan pastinya selalu diridhoi Allah dalam setiap langkahnya… amin.

Aku Nawla si bijaksana


aku sudah selesai mandi, sudah rapi. Umurku sudah sebulan, sepertinya aku juga bertambah dewasa. Lihat wajahku, semakin bijaksana bukan? Hehe… terima kasih ibu, papa, nenek, mbah, eyang, om, tante, semuanya… yang mendoakan aku hingga kau bisa menikmati bulan pertama di dunia ini dengan sehat walafiat…

Halo, Eyang!!



Wah, hari ini aku genap satu bulan! Pagi tadi eyangku yang di Bogor mengirimkan ucapan selamat. Sebagai balasannya aku kirim fotoku ini untuk eyang. Ini gambar yang diambil ibuku waktu aku mau mandi di hari ulang bulanku yang pertama. Kata papa, poseku seperti mau melempar bantal, padahal aku ingin menampilkan wajah yang penuh semangat sambil berteriak, “halo eyang!!”. Aku sudah tampak gendut ya? Kata ibuku badanku sudah berat sekali, sering bikin pegal lengan ibu waktu menggendong aku. Maaf ya ibu, habis enak sih kalo di gendong itu… serasa terbang di udara…

Senin, 01 September 2008

Ramadhan tiba, duh senangnya


Hari pertama bulan ramadhan! Alhamdulillah, aku bisa ikut menyambut ramadhan tahun ini. Semoga berkah ramadhan juga tercurah untukku ya Allah… sabtu minggu kemarin papa tidak datang, ternyata saat sahur papa pulang! Senangnya… aku bisa menyambut hari pertama ramadhan dengan ibu dan papa. Sepanjang sahur aku tidak tidur, mataku melek ikut seneng-seneng di hari pertama ramdhan. Mataku semakin terbuka lebar, apa aku akan punya mata yang besar ya? Ada yang bilang mataku mirip matanya ibu, dan ibuku sangat suka melihat mataku yang terbuka lebar begini. Kata ibuku mataku selalu bersinar, penuh keingintahuan. Ya iyalah ibu, kan banyak hal di dunia ini yang belum aku tahu, jadi aku akan sangat tertarik pada semua hal yang aku lihat. Tapi benda favoritku yang tidak bosan aku lihat adalah wajah ibu dan papaku!